KelebihanRem Tromol Tidak mudah terkena kotoran dan debu Karena letaknya yang berada didalam, maka rem Tromol tidak mudah disusupi debu ataupun kotoran sehingga kinerjanya tidak akan terganggu. Sistem Rem yang mudah dan harganya yang murah

- Rem adalah komponen motor yang penting untuk menunjang keselamatan dalam berkendara. Fungsinya pengurangi laju kendaraan dengan pakem. Sistem rem sendiri, dibagi menjadi beberapa tipe. Antara lain rem cakram dan rem tromol. Mana yang lebih pakem, silakan ditimbang dengan wacana dari kutipan Auto2000. Rem cakram, sebagai ilustrasi [Envato Elements/NomadSoul1].Berikut plus dan minus rem tromol serta rem cakram Cara kerja rem tromol Baca Juga Kepergok Warga Saat Curi Honda Beat, Maling Motor Di Jakpus Todongkan Senpi Dan Lepaskan Tembakan Rem tromol adalah rem yang bekerja atas dasar gesekan antara kampas rem dengan tromol drum yang ikut berputar bersama laju roda kendaraan. Sistem diharapkan dapat mengurangi laju motor secara kerja rem tromol dimulai pada saat kampas rem menempel pada sepatu rem brake pads yang membuat tromol drum brake berputar, hasil putaran tromol akan menjadikan laju mobil semakin berkurang. Rem tromol seringkali digunakan untuk sepeda motor dengan kapasitas mesin dan kekurangan rem tromol Kelebihan dari rem tromol jika dibandingkan dengan rem cakram adalah sifatnya yang tertutup sehingga tidak mudah disusupi kotoran atau pengereman pada rem tromol lebih lembut dan penampang pengereman bisa dibuat lebih lebar untuk memaksimalkan jenis rem tromol salah satunya saat kampas e tidak seluruhnya menempel ke tromol roda, maka daya pengereman pada rem tromol hanya 70 rem tromol diterapkan di roda belakang, daya pengereman yang hanya berkisar 70 persen itu justru menguntungkan. Karena pengereman roda belakang tak boleh melampaui kekuatan rem depan. Jika rem belakang lebih pakem, alhasil saat rem mendadak motor akan sulit dikendalikan karena bergerak dengan kerja rem cakram Berbeda dengan rem tromol, rem cakram memiliki mekanisme yang lebih modern. Proses pengereman terjadi saat cakram disk brake dijepit kaliper yang dipicu piston untuk menggerakkan kampas rem ke pengereman menggunakan metode jepit untuk mengurangi dan menghentikan putaran sebuah piringan yang terletak pada roda ini dinilai lebih simpel dan lebih responsif, karena dengan luas penampang rem yang kecil namun arah gaya gesek saling menekan membuat sistem pengereman menjadi lebih dan kekurangan rem cakram Kelebihan rem cakram adalah daya pengereman dapat mencapai 100 persen, karena seluruh pad bergesekan langsung dengan cakram sehingga pengereman dapat pendinginan rem lebih baik karena menganut sistem pengereman terbuka dan untuk memperbaiki pendinginan kadang kala cakram dibuat berongga atau rem cakram adalah sistem terbuka seringkali membuat kaliper ditumpuki kotoran saat berkendara, sehingga lama-kelamaan mengeras dan membuat tergoresnya perawatan rutin agar rem cakram lebih maksimal saat digunakan.

Kekurangan berikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil dari yang lainnya. Ini membuat daya pengeremannya tidak sekuat tromol. Rem jenis cakram juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar, sehingga terjadi hal tersebut," tulis Suzuki.
Connection timed out Error code 522 2023-06-15 101056 UTC What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7a05f02ada0ba8 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Kekuranganberikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil, membuat daya pengereman tidak sekuat tromol. Rem ini juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar. Sementara rem tromol memiliki metode gesekan antara kampas dengan komponen berbentuk mangkuk.
Sudah mulai ditinggalkan oleh para produsen mobil, sebenarnya ada beberapa kelebihan rem tromol yang mungkin belum Anda ketahui. Rem merupakan komponen penting untuk menghentikan laju kendaraan. Begitu pun dengan mobil. Dan umumnya, rem mobil terbagi dalam dua jenis, yakni rem cakram dan rem tromol. Beberapa produsen mobil saat ini, sudah meninggalkan rem jenis tromol karena dianggap memiliki kinerja yang tidak lebih baik dibanding rem cakram. Apalagi mobil-mobil yang memiliki mesin bertenaga besar termasuk mobil balap juga mengandalkan rem jenis disk brake untuk piranti pengenti lanju kendaraannya. Jadi rem tromol pun dianggap sudah kuno. Apakah itu artinya rem tromol sudah tak layak pakai saat ini? Ternyata tidak juga. Ada beberapa kelebihan rem tromol yang perlu Anda ketahui. Meskipun kerap dianggap sudah ketinggalan zaman, tapi tetap akan mengupasnya khusus buat Anda pembaca setia kami. Kekurangan dan Kelebihan Rem Cakram Rem cakram kini lebih dipilih oleh para produsen mobil Keberadaan rem cakram pada sebuah mobil modern, kini menjadi perangkat wajib. Cara kerja rem ini adalah caliper digerakkan oleh piston untuk menjepit piringan cakram yang terpasang pada roda. Saat piringan terjepit, maka roda akan terhenti. Sebaliknya ketika penjepit terlepas maka roda kembali berputar. Sistem kerja ini diangap memiliki daya pengereman yang maksimal karena seluruh pad bergesekan langsung. >>> Mengenal Master Rem Mobil yang Tugasnya Cukup Penting Selain itu, kelebihan rem cakram lainnya adalah komponen yang terbuka dan dibuat berongga juga menyebabkan sistem pendinginan pada rem lebih baik. Sayangnya, dilansir dari laman Suzuki Indonesia, ada juga kekurangan rem cakram. Biasanya terdapat pada bagian caliper rem yang mudah sekali kotor. Kotoran ini jika didiamkan lama kelamaan akan mengeras dan membuat piringan cakrm tergores. Rem cakram mudah sekali kotor yang jika didiamkan akan membuat piringan baret Selain itu kekurangan lainnya ada pada luas permukaan kampas rem ini lebih kecil dibanding rem tromol. Sehingga jika kualitas kampas rem tidak bagus akan membuat pengereman tidak kuat. Selain itu sistem penjepitan pada kampas rem juga rentan aus kalau tidak dirawat dengan baik. Kekurangan dan Kelebihan Rem Tromol Rem tromol mobil mampu menahan beban lebih kuat Berbeda dengan rem cakram yang terbuka dan terdapat rongga, rem tromol bekerja dengan memanfaatkan gesekan antara kampas dan komponen berbentuk mangkuk dan tertutup. Arah gesekan kedua kompoenen ini saling menjauhi, sehingga tromol yang terhubung dengan roda diletakkan pada bagian luar kampas rem yang tertutup tadi. Karena tertutup maka ini menjadi kelebihan rem tromol lantaran lebih aman dari kotoran walaupun bukan tidak perlu dibersihkan sama sekali. Hanya saja untuk membersihkannya tidak sesering rem cakram. >>> Ada berbagai pilihan Toyota Kijang bekas terbaik untuk Anda Selain itu permukaan kampas rem yang digunakan pada rem tromol juga lebih lebar dibanding rem cakram. Akibat permukaan kampas rem yang lebih lebar inilah membuat daya pengereman pada rem tromol lebih kuat juga menjadi kelebihan rem tromol. Tak heran kalau selain mobil penumpang, kendaraan besar seperti truk atau bus juga mengandalkan rem jenis ini. Rem tromol lebih rentan panas >>> Inilah Hasil Ulasan Lengkap Berbagai Mobil BMW Terbaik di Indonesia Sayangnya akibat permukaan kampas rem yang tertutup rapat, membuat rem tromol lebih mudah panas. Sehingga apa bila pedal rem diinjak terus menerus dalam waktu lama, maka kampas rentan terbakar yang dapat mengganggu kinerja rem bahkan bisa membuat rem blong.

Kelebihanlainnya adalah, kinerja pengeraman pada rem tromol lebih lembut dan penampang pengereman dapat dibuat lebih lebar untuk memaksimalkan pengereman. Selain itu rem tromol juga mampu menahan beban yang cukup besar. Maka tak jeran jika rem tromol masih banyak digunakan pada kendaraan berat seperti truk atau bus.

Rem tromol pada sepeda motor Jakarta – Di era modern seperti ini, banyak sepeda motor sudah menggunakan rem dengan model cakram. Alasannya, rem dengan cakram ini lebih bisa memberikan keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan rem drum atau tromol. Rem tromol ini sebenarnya biasa digunakan oleh kendaraan lawas. Namun, masih banyak orang yang menilai jika rem tromol banyak kekurangan. Sebenarnya, rem tromol juga banyak kelebihan. Tapi, lebih baik mana ya antara rem cakram dan tromol? Sebelum membahas keduanya, ada baiknya kita membahas terlebih dahulu mengenai kelebihan rem tromol yang sebenarnya jarang diketahui oleh orang. Salah satu kelebihannya adalah daya rem yang jauh lebih kuat dibandingkan dengan rem cakram. Pada tahun 1960-an hingga rem tromol memang kerap dijadikan pilihan. Selain bisa mengurangi harga, rem tromol juga memiliki perawatan yang sangat mudah dan murah. Kelebihan rem tromol antara lain adalah mampu menahan beban yang besar. Diagram rem tromol pada sepeda motor Isi KontenKelebihan Rem TromolCara Membersihkan Rem Tromol Sepeda MotorRem Cakram pada Sepeda MotorKelebihan Rem Cakram Pada Sepeda MotorKekurangan Rem Cakram Pada Sepeda Motor Kelebihan Rem Tromol Sehingga untuk menopang beban kendaraan yang berat, rem tromol ini bisa dengan mudah melakukannya. Lihat saja, masih banyak kendaraan yang masih menggunakan rem model tromol seperti ini. Sebut saja bus, truk, dan mobil. Lantas, mengapa rem jenis ini bisa kekuatan yang cukup besar? Apa penyebabnya? Satu kelebihan rem tromol adalah karena rem ini lebih tertutup dibandingkan dengan rem cakram. Jenis rem tromol ini lebih sulit disusupi oleh debu dan kotoran. Rem tromol memakai kampas rem yang terpasang di bagian dalam tromol. Kampas rem tromol ini dipasangkan dengan menggunakan per yang dapat menarik. Tujuannya adalah agar kampas memberhentikan putaran dari tromol. Salah satu kekurangan dari rem tromol ini adalah bagian kampas yang tidak seluruhnya menempel. Sehingga pada saat pengereman, rem tromol hanya bisa mencapai 70%. Hal ini karena antara kampas bagian atas dan bawah masih terdapat celah. Untuk melakukan perawatan rem tromol, bisa dilakukan sendiri di rumah dengan mudah dan cepat. Lantas, seperti apa cara membersihkan rem tromol ini? Diagram rem tromol pada sepeda motor Cara Membersihkan Rem Tromol Sepeda Motor Untuk membersihkan rem tromol sepeda motor, caranya cukup mudah. Yang kamu lakukan adalah membuka bagian roda terlebih dahulu. Biasanya rem tromol pada sepeda motor terletak di bagian belakang. Ada juga yang di bagian depan, biasanya pada sepeda motor keluaran 1990-an. Setelah roda bagian belakang terlepas, kamu hanya perlu membuka bagian tutup tromol yang ada di bagian tengah velg. Buka bagian tersebut, dan kamu akan melihat kampas rem beserta isinya di bagian dalam velg. Untuk melepas kampas rem tromol ini harus sedikit berhati-hati karena terdapat per penarik. Kepas kampas rem tromol tersebut, lalu bersihkan menggunakan kuas. Bisa menggunakan kuas, atau sikat gigi bekas untuk menghilangkan debu dan kotoran. Debu dan kotoran ini biasanya disebabkan oleh lapisan kampas yang tergerus pada saat melakukan pengereman. Setelah membersihkan bagian rumah kampasnya, bagian kampas dan per penarik juga bisa untuk dibersihkan. Setelah semua bersih, kamu bisa memasang kembali perangkat tersebut dan mengatur tingkat kepakeman dari rem. B sebagian orang membersihkan bagian dalam rem tromol ini menggunakan angin bertekanan untuk meniup kotoran dan debu. Bisa juga menggunakan kuas dan sikat untuk menghilangkan kotoran yang menempel di dinding tromol. Rem cakram yang kotor Setelah membahas mengenai rem tromol pada sepeda motor, sekarang waktunya membahas rem cakram pada sepeda motor. Rem cakram bisa dibilang rem yang sampai detik ini masih dipakai untuk berbagai kendaraan. Rem ini dianggap punya kapasitas yang sangat baik dibandingkan dengan rem tromol pada sepeda motor. Sedikit berbeda dengan rem tromol, rem model cakram ini bisa dibilang punya sistem mekanik yang lebih modern. Rem cakra mini menggunakan piringan atau biasa disebut disk yang dijepit oleh kaliper. Kaliper ini nantinya akan digerakkan oleh piston yang akan menggerakkan kampas rem cakram ini. Pada saat sepeda motor melaju, cakram inilah yang akan bertugas untuk mengurangi kecepatan laju kendaraan. Sistem pengereman model cakram ini dianggap lebih simpel dan juga lebih responsif dalam melakukan pengereman. Walaupun dianggap memiliki banyak kelebihan, sebenarnya rem cakram untuk sepeda motor ini juga tetap punya kekurangan lho. Sayang, masih banyak orang yang belum memahami kekurangan dari rem model cakram ini. Kira-kira, apa ya kekurangan dari rem cakra mini? Perawatan rem pada sepeda motor Kelebihan Rem Cakram Pada Sepeda Motor Kita mulai dari kelebihannya dulu ya. Kelebihan lain dari rem cakram ini adalah daya pengereman yang sangat baik. Rem cakram punya daya pengereman hingga 100%, atau lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Tak heran jika biasanya rem cakram ini dipasangkan di bagian depan pada sepeda motor. Kelebihan lain dari rem cakram ini adalah pendinginan yang jauh lebih baik dibandingkan rem tromol. Rem tromol memakai model tertutup, sehingga pendinginannya akan lebih lama. Sedangkan rem cakram ini punya pendinginan yang lebih baik karena modelnya yang lebih terbuka. Pendinginan yang lebih baik inilah yang membuat kemampuan pengereman menjadi jauh lebih baik. Biasanya cakram pada sepeda motor dibuat dengan desain berlubang-lubang atau dibuat dengan rongga. Kekurangan Rem Cakram Pada Sepeda Motor Memang, rem yang satu ini lebih banyak memiliki kelebihan dibandingkan dengan kekurangannya. Tapi, tetap saja ada kekurangannya. Kekurangan utama rem cakram pada sepeda motor adalah lebih terbuka, sehingga lebih mudah kotor. Rem cakram berlokasi di bagian luar, berbeda dengan tromol yang berada di bagian dalam. Karena letaknya di luar, maka dari itu rem cakram sering terpapar berbagai macam kotoran. Mulai dari genangan air, debu, hingga cipratan lumpur. Untuk membersihkan rem cakram ini sebenarnya hampir sama dengan cara pembersihan rem tromol. Rem cakram yang kotor Hanya saja diusahakan pemilik sepeda motor harus lebih rutin lagi memeriksa rem cakram ini. Karena lokasinya yang lebih terbuka, maka lapisan caliper atau kampas rem ini biasanya tertutupi oleh kotoran yang sudah menjadi kerak. Kerak ini dihasilkan oleh debu yang terkena air dan suhu panas yang terjadi akibat pengereman. Jika kerak ini didiamkan, maka lama kelamaan lapisan rem akan semakin banyak tertutupi oleh kotoran. Dari kedua rem tersebut, kira-kira mana yang menurut kamu lebih aman. Rem tromol atau cakram pada sepeda motor? Post Views 13,213
Kelebihanlain yang dimiliki rem tromol adalah harganya yang relatif murah. Hal ini dilakukan karena produksinya dilakukan secara masal, ditambah lagi biaya produksinya juga tidak terlalu mahal. Sangat berbeda dengan rem cakram yang produksinya membutuhkan campuran lain seperti carbon. Dengan begitu harganya lebih mahal dibandingkan rem tromol.

 Otomotif Otopedia Kamis, 3 Maret 2016 - 0935 WIB - Ada dua jenis rem yang akrab di kalangan pemilik sepeda motor di Tanah Air, yakni cakram dan tromol alias drum brake. Sejauh ini, rem cakram memang lebih diminati masyarakat karena dianggap lebih aman serta lebih cepat merespons ketika memperlambat laju sepeda bukan berarti rem tromol jelek. Rem tromol adalah rem yang bekerja atas dasar gesekan antara kampas rem dengan tromol drum yang ikut berputar dengan putaran roda kendaraan, sehingga diharapkan dapat mengurangi laju motor secara WeloveHonda, Kamis, 3 Maret 2016, rem tromol adalah sistem yang seringkali digunakan untuk sepeda motor dengan kapasitas cc kecil. Sistem rem ini juga dikenal sebagai sistem rem yang murah, namun kurang mumpuni untuk melakukan pengereman pada kecepatan tinggi, kecuali untuk tipe tertentu. Sistem rem ini tidak terlihat dari luar, karena berada di dalam komponen roda dari rem tromol jika dibandingkan dengan rem cakram adalah karena sifatnya yang tertutup, sehingga tidak mudah disusupi kotoran ataupun lainnya adalah, kinerja pengeraman pada rem tromol lebih lembut dan penampang pengereman dapat dibuat lebih lebar untuk memaksimalkan pengereman. Selain itu rem tromol juga mampu menahan beban yang cukup besar. Maka tak jeran jika rem tromol masih banyak digunakan pada kendaraan berat seperti truk atau kekurangannya, karena tidak seluruhnya kampas rem menempel ke tromol roda yang mengakibatkan daya pengereman pada rem tromol cuma 70 persen saja. Hal ini bisa plus minus juga pengereman roda belakang tentu tidak boleh melampaui kekuatan rem depan. Jika rem belakang lebih pakem, alhasil saat rem mendadak motor akan sulit dikendalikan karena bergerak dengan liar dan 'ngesot'.Jadi, pada saat Anda hendak membeli sebuah sepeda motor, selain lihat berapa kecepatan tertinggi yang bisa dicapai oleh sepeda motor tersebut, perhatikan juga sistem remnya. Semakin tinggi sepeda kecepatan yang dicapai, maka seharusnya sepeda motor tersebut sudah menggunakan sistem rem cakram. Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya Sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara. 11 Agustus 2016

Rem belakang sudah cakram - Fun to drive, karena mesin galak dan suspensi berkarakter sporty - Banyak komponen aftermarket untuk jeroan mesin Kekurangan Honda Civic Ferio: - Harga sparepart relatif lebih mahal dari Great Corolla, apalagi rem belakang cakram, pasti harga kampasnya lebih mahal dari model tromol
Rem merupakan komponen yang akan menunjang keselamatan dalam berkendara. Pasalnya, komponen ini berperan dalam pengurangan laju kendaraan. Sistem rem sendiri, dibagi menjadi beberapa tipe. Antara lain rem cakram dan rem tromol. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang rem tromol dan rem cakram pada mobil simak penjelasan berikut ini! 1. Jenis kendaraan yang digunakan Mobil Suzuki APV Luxury menggunakan sistem pengereman tromol dan cakram. Foto Suzuki Rem tromol biasa digunakan untuk kendaraan lawas sekitar tahun 1986 atau yang lebih tua. Untuk mobil-mobil masa kini menggunakan rem cakram terutama karena memiliki kapasitas silinder yang lebih besar, sehingga membutuhkan daya rem yang lebih kuat. Selain itu rem tromol juga mampu menahan beban yang cukup besar. kamu bisa lihat sendiri buktinya. Rem tromol masih banyak digunakan pada kendaraan berat seperti truk atau bus. Baca juga 5 Kelebihan Headlamp Suzuki tipe LED 2. Cara kerja rem tromol Ilustrasi membuka mobil yang menggunakan rem tromol. Foto ThingLink Rem tromol adalah rem yang bekerja atas dasar gesekan antara kampas rem dengan tromol drum yang ikut berputar dengan putaran roda kendaraan. Sistem tersebut diharapkan dapat mengurangi laju motor secara perlahan. Cara kerja rem tromol dimulai pada saat kampas rem menempel pada sepatu rem brake pads yang membuat tromol drum brake berputar, hasil putaran tromol tersebut lah yang membuat laju mobil semakin berkurang. Rem tromol sendiri seringkali digunakan untuk sepeda motor dengan kapasitas mesin kecil. 3. Kelebihan dan kekurangan rem tromol Ilustrasi tampilan rem tromol. Foto YourMechanic Kelebihan dari rem tromol jika dibandingkan dengan rem cakram adalah karena sifatnya yang tertutup sehingga tidak mudah disusupi kotoran atau debu. Dan juga kinerja pengereman pada rem tromol lebih lembut dan penampang pengereman dapat dibuat lebih lebar untuk memaksimalkan pengereman. Namun, jenis rem tromol sendiri juga memiliki kekurangan. Salah satu kelemahan rem ini adalah karena tidak seluruhnya kampas rem menempel ke tromol roda, maka mengakibatkan daya pengereman pada rem tromol hanya 70 persen. Akan tetapi, jika rem tromol diterapkan di roda belakang, daya pengereman yang hanya berkisar 70 persen tersebut justru menguntungkan. Penyebabnya karena pengereman roda belakang tak boleh melampaui kekuatan rem depan. Jika rem belakang lebih pakem, alhasil saat rem mendadak motor akan sulit dikendalikan karena bergerak dengan liar. Baca juga 7 Pertimbangan Bijak Ketika Memilih Head Unit Suzuki 4. Cara kerja rem cakram Ilustrasi perawatan rem cakram Foto Dealer Suzuki Berbeda dengan rem tromol, rem cakram ini memiliki mekanisme yang lebih modern. Proses pengereman terjadi saat cakram disk brake dijepit oleh kaliper yang dipicu oleh piston untuk menggerakkan kampas rem ke cakram itu sendiri. Sistem pengereman yang menggunakan metode jepit untuk mengurangi dan menghentikan putaran sebuah piringan yang terletak pada roda kendaraan. Sistem rem cakram ini, dinilai lebih simpel dan lebih responsif, karena dengan luas penampang rem yang kecil namun arah gaya gesek saling menekan membuat sistem pengereman menjadi lebih efektif. Baca juga Memahami lebih Jauh 5 Tipe Headlamp Suzuki 5. Kelebihan dan kekurangan rem cakram Ilustrasi penampakan rem cakram pada mobil Foto YourMechanic Kelebihan rem cakram ini adalah daya pengereman dapat mencapai 100 %, karena seluruh pad bergesekan langsung dengan cakram sehingga pengereman dapat maksimal. Dan juga pendinginan rem lebih baik karena menganut sistem pengereman terbuka dan untuk memerbaiki pendinginan kadang kala cakram dibuat berongga atau berlubang Sedangkan untuk kekurangan dari rem cakram sendiri yaitu karena rem cakram menganut sistem terbuka seringkali kaliper ditumpuki kotoran yang lama kelamaan akan mengeras dan membuat tergoresnya cakram. Maka perlu perawatan rutin agar rem cakram lebih maksimal saat digunakan. Kedua sistem pengereman memiliki kelebihan masing tergantung kebutuhan yang kamu inginkan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk membantu kamu dalam menentukan pilihan! Jangan lupa, baca juga artikel terkait Otomotif atau tulisan menarik lainnya di BukaReview. YGU
7cqK1S.
  • 5058y6a4s7.pages.dev/542
  • 5058y6a4s7.pages.dev/275
  • 5058y6a4s7.pages.dev/428
  • 5058y6a4s7.pages.dev/422
  • 5058y6a4s7.pages.dev/519
  • 5058y6a4s7.pages.dev/8
  • 5058y6a4s7.pages.dev/400
  • 5058y6a4s7.pages.dev/213
  • kelebihan dan kekurangan rem tromol